MAJALAH.NET, Padang – Pemerintah Kota Padang mengikuti penilaian tahap tiga program Penghargaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Tahun 2022, yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia (RI) Deputi Koordinator Ekonomi Makro dan Keuangan, Via Zoom Meeting, di Ruang VIP Rumah Dinas Wali Kota Padang, Kamis (22/12/2022).
Wali Kota Padang diwakili Sekretaris Daerah Kota Padang Andree Algamar usai mengikuti penilain tersebut menjelaskan, KUR Award merupakan penghargaan yang diberikan kepada pemerintah daerah penyalur, penjamin, dan pendukung program KUR terbaik.
Penghargaan ini bertujuan untuk memberikan motivasi kepada daerah atas peran sertanya membantu pemerintah dalam penyaluran KUR.
“Alhamdulillah, Kota Padang masuk nominasi penerimaan penghargaan KUR tahun 2022, bersama 12 kabupaten/kota dan 6 provinsi se-Indonesia. Kota Padang merupakan satu-satunya kota diluar pulau jawa yang mengikuti penilaian. Kita berharap semoga kita lulus dan menerima penghargaan,” ungkap Sekda.
Saat penilaian, Sekretaris daerah Kota Padang Andree Algamar berkesempatan mempresentasikan 10 point penilaian penghargaan KUR Kota Padang kepada tim penilai, yang terdiri dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Keuangan, Bank Indonesia (BI), UMKM Center Universitas Indonesia, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Diantaranya, peta jalan pengembangan dan pembinaan bagi UMKM, strategi Kota Padang mendukung pencapaian target dan ketepatan sasaran penyaluran KUR 2021 dan 2022, peran pemerintah dalam pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19.
Kemudian, penerapan internet of thing dalam monitoring dan evaluasi KUR, dukungan kepada penyalur KUR (Bank) dalam mengatasi perpindahan debitur dari komersial ke KUR, serta peran untuk mendorong penyaluran KUR kepada debitur baru.
Selanjutnya, peran untuk mendorong penyaluran KUR kepada klaster binaan Pemda, peran pemerintah daerah dalam mendorong penyaluran KUR di sektor produksi, graduasi debitur KUR dan keberlanjutan (sustainability) program pembiayaan UMKM pasca KUR, kinerja pemerintah dalam melaksanakan upload data calon debitur potensial ke sistem informasi kredit program (SIKP).
Turut hadir di kesempatan itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Didi Aryadi, Inspektur Kota Padang Syuhandra, Kepala Dinas Perdagangan Syahendri Barkah, Kabag Perekonomian dan SDA Isyrin Ishak dan pimpinan Perbankan di Padang.(Mul/Prokopim Pdg).